|—|—|
* Seseorang yang menganggap bahwa bangsanya adalah bangsa yang paling hebat dan superior di dunia. * Seseorang yang meremehkan atau bahkan menghina bangsa lain. * Seseorang yang mendukung tindakan agresi militer terhadap bangsa lain. * Seseorang yang bangga dengan sejarah dan budaya bangsanya. * Seseorang yang rela berkorban untuk bangsanya. * Seseorang yang mendukung upaya memajukan bangsanya. Chauvinisme dan nasionalisme adalah dua hal yang berbeda. Chauvinisme adalah bentuk ekstrem dari nasionalisme yang memiliki potensi menimbulkan konflik. Sementara itu, nasionalisme adalah sikap dan mentalitas yang positif yang dapat mendorong kemajuan bangsa.
Chauvinisme sering kali dikaitkan dengan rasisme dan xenophobia. Hal ini karena chauvinisme sering kali didasari oleh keyakinan bahwa bangsa sendiri adalah bangsa yang paling unggul, baik secara ras, budaya, maupun agama. Keyakinan ini kemudian dapat mengarah pada sikap yang merendahkan bangsa lain, bahkan hingga melakukan tindakan diskriminasi atau kekerasan.
Nasionalisme, di sisi lain, tidak didasari oleh keyakinan bahwa bangsa sendiri adalah bangsa yang paling unggul. Nasionalisme didasari oleh rasa cinta dan kebanggaan terhadap bangsa sendiri, serta keinginan untuk memajukan bangsa tersebut. Nasionalisme yang positif dapat mendorong rasa persatuan dan kesatuan bangsa, serta dapat menjadi motivasi untuk mencapai tujuan bersama.
Apa Bedanya Chauvinisme Dengan Nasionalisme video
